Berita Bola Situs Berita Bola dan Prediksi
Pertarungan memperebutkan pole position dan tentunya juara pertama pada race di Sirkuit TT Assen Belanda hari minggu (26/06/2016) mendatang akan sangat sengit, terutama duel yang dipastikan tersaji akan dialami oleh dua pebalap yang memiliki rekam jejak pertarungan di Sirkuit Assen, Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Kedua belah pihak menyatakan sikap optimisnya perihal race yang akan datang, Marquez bertekat tampil optimal pada race GP Belanda nanti. Pebalap asal spanyol ini perlu meraih juara pertama demi mempertahankan posisinya pada puncak klasemen MotoGP 2016.
Meraih posisi kedua pada race Catalunya membuat Marquez mengungguli Jorge Lorenzo pada perolehan poin klasemen, sementara Rossi berada di posisi ketiga terpaut 23 poin dari Marquez. Tidak boleh ada kesalahan sedikitpun pada race GP Belanda nanti walaupun rekam jejak Marquez bagus di Sirkuit Assen, namun pada musim lalu pria kelahiran Cervera, Spanyol ini finis sebagai runner up setelah gagal mensalip Rossi pada tikungan terakhir.
“Jika saya melakukan kesalahan seperti di Le Mans, saya dapat kehilangan poin. Akan ada kemungkinan pembalap lain menyalip posisi saya. Saat anda berada pada posisi kedua atau ketiga, anda menyadari bahwa tidak boleh ada kesalahan”, tutur Marquez.
Di sisi lain The Doctor terlihat sudah sangat siap menghadapi race GP Belanda yang akan datang, terlihat dari beberapa kemajuan yang di buat Rossi dan tim seperti pemakaian sasis baru. Rekam jejak Rossi di GP Belanda memang tidak bisa diragukan, dengan total sembilan kemenangan dikantongi dan kemenangan terakhir didapatnya pada musim lalu, tidak kaget apabila Rossi terlihat cukup santai dan optimis.
Hal ini terlihat saat Rossi hadir di Sirkuit Misano, Minggu 19 juni kemarin dalam rangka ronde ke delapan WSBK. datang menggunakan motor pribadinya menggunakan setelan yang jauh dari kata formal dan langsung menonton dari pinggir sirkuit seperti kebiasaannya yang sudah sudah, memperlihatkan betapa santainya rider Yamaha Movistar ini.
GP Belanda juga akan menjadi akhir dari perang dingin yang terjadi antara Rossi dan Marquez pasca insiden Sepang musim lalu, titik terang mulai terlihat pada race Catalunya kemarin saat keduanya tertangkap kamera berjabat tangan. Pemandangan yang tidak pernah terlihat sepanjang musim ini tentunya.
“Setelah apa yang terjadi pekan ini, ini hal yang tepat untuk melakukan hal itu”,Ucap Rossi saat konferensi pers.
Bentuk perdamaian antara kedua pebalap ini didasari rasa solidaritas terhadap kecelakaan maut yang meregang nyawa pebalap Moto2, Luis Salom. Bagaimanapun race yang bersih diharapkan pada GP Belanda nanti dan tentu saja segi keamanan yang terus dikembangkan agar kecelakaan fatal sebisa mungkin dapat diminimalisir.
