Dalam rangka mempopulerkan olahraga bulutangkis kepada masyarakat umum, ada ribuan orang berkumpul di sekitar UNS atau Universitas Negeri Solo, yang terdiri dari sejumlah mahasiswa/i, anak-anak, serta juga masyarakat umum, untuk melakukan juggling shuttlecock.
Pada hari Minggu (21/8) sejumlah besar orang tersebut berkumpul di kawasan Stadion Mini UNS, untuk bersama-sama menunjukkan aksi juggling shuttlecock. Dengan jumlah peserta yang sangat banyak itu, aksi ini pun berhasil mencatatkan rekor Muri.
Tercatat dalam Museum Rekor Indonesia, dimana ada 8.500 orang yang berpartisipasi dalam pentas juggling itu. Tak tanggung-tanggung, sejumlah nama dari legenda bulutangkis Indonesia seperti Luluk Hardianto, Haryanto Arbi, dan juga Ricky Subagja, juga turut berpartisipasi dalam aksi ini.
R. Isnanta selaku Deputi Bidang Pembudayaan Kemenpora menilai bahwa aksi seperti ini sangatlah berguna dan akan berdampak positif untuk semakin memasyarakatkan kembali kegiatan olahraga, terutamanya dalam cabang bulutangkis. Lebih lanjut, Isnanta juga menambahkan bahwa melalui aksi ini akan mampu mendorong pembibitan pebulutangkis muda di kota Solo untuk menjadi salah satu andalan Indonesia.
“Untuk tahun-tahun mendatang, saya harap ada nomor lain yang mampu berprestasi di bulu tangkis. Bila saya lihat, di kota Solo ini ada potensi regenerasi. Ditambah dengan ingatan yang masih segar dalam benak kita, dari pasangan ganda Indonesia beberapa hari lalu yang sukses meraih medali emas Olimpiade.”
Baca Juga :
- Tantowi-Liliyana kembali meraih Prestasi
- Liliyana Natsir/Tantowi Ahmad Yakin Mampu Pertahankan Gelar Badminton Asia Championships