Berita Bola Situs Berita Bola dan Prediksi
Claudio Ranieri menyebutkan bahwa pimpinan Leicester City masih mempercayai dirinya meski sekarang ini The Foxes masih dilanda keadaan yang kurang baik pada klasemen Liga Primer Inggris musim ini.
Claudio Ranieri sang manajer Leicester City tersebut menegaskan bahwa dirinya smaa sekali tidak peduli dengan pihak pihak yang memprediksikan masa depannya, karena belakangan ini The Foxes mencatatakan hasil yang buruk.
Leicester City, klub yang menjadi juara bertahan Liga Primer Inggris tersebut sementara ini masih berada pada urutan ke-17 setelag mereka hanya bisa mengoleksi 21 poin saja dari total 25 pertandingan yang sudah dijalani dan dengan keadaan seperti itu membuat sang pelatih Claudio Ranieri sering sekali dikabarkan akan dikeluarkan dari Leicester City, meski pimpinan klub sendiri sudah memberikan dukungan kepada dirinya.
Berbicara mengenai acara penghargaan Laureus World Sports, di Monaco sang pelatih Claudio Ranieri mengatakan bahwa bagi dirinya orang orang yang membuat spekulasi tidak ada artinya karena dirinya mengaku suah berbicara dengan pemilik klub dan memang mereka ber-2 dikabarkan memiliki hubungan yang bagus, aneh saat ada sesuatu yang salah media akan langsung mencari cari sebuah alasan.
BACA JUGA : Zinedine Zidane: Real Madrid Harus Fokus!
“Terlalu banyak spekulasi sehingga membuat pemimpin klub Leicester City harus turun tangan untuk memberi tahu kepada media bahwa semua spekulasi tersebut harus dihentikan.”
“Kami sendiri percaya bahwa pada momen momen seperti ini, kami sedang berada pada posisi yang kurang percaya diri tetapi anda sendiri bisa mendapatkan kepercayaan diri tersebut dengan sebuah kemenangan serta bermain baik, meski kami sadar belum bisa mewujudkan hal tersebut.”
“Meski begitu pada saat berada di ruang ganti saya sangat percaya kepada semua para pemain saya.”
Leicester City yang berada dibawah arahan dari Claudio Ranieri akan menghadapi Millwall dalam pertandingan selanjutnya di Piala FA Putaran yang ke-5 yang berlangsung pada hari Sabtu (18/2).
