Breaking News
Home / Berita Bola / Dominasi Spanyol di Euro dihentikan Gli Azzuri

Dominasi Spanyol di Euro dihentikan Gli Azzuri

Ambisi tim nasional Spanyol merebut trofi kejuaraan Piala Eropa untuk ketiga kalinya berturut-turut gagal setelah disingkirkan Italia 2-0 hari Senin (27/06). Tim nasional Italia akhirnya lolos ke babak perempat final dan akan bertemu tim nasional Jerman.

Pada menit awal babak pertama , pertandingan ini awalnya diduga akan melahirkan pertarungan serangan melawan pertahanan. Spanyol mendominasi serangan, Italia fokus bertahan.

Faktanya justru tidak demikian. Dengan formasi dasar 3-5-2, Italia menerapkan pertahanan zona yang cukup fasih. Mereka tidak melakukan man to man marking, kecuali Daniele De Rossi yang bertugas mengebiri keterampilan Andres Iniesta untuk mengirim umpan matang.

Pemain Italia seperti Eder, Graziano Pelle dan Emanuele Giaccherini bergantian menebar ancaman pada sepuluh menit pertama. Namun, belum ada gol yang tercipta.

Kebuntuan Italia akhirnya pecah pada menit ke 33, berawal dari kesalahan kiper Spanyol, David De Gea yang gagal mengantisipasi dengan sempurna tendangan bebas dari Eder bola liar itu berhasil disambar oleh Giaccherini sebelum akhirnya dengan mudah diteruskan oleh Giorgio Chiellini. Italia memimpin 1 – 0.

Spanyol mulai bisa menerapkan gaya permainan setelah kebobolan. Namun Italia tetap bisa melakukan serangan berbahaya. Salah satunya terjadi melalui Giaccherini yang berhasil menyusup ke pertahanan dan melepaskan tendangan ke arah gawang. Namun sekali lagi De Gea menjadi pahlawan Spanyol sehingga tak kebobolan lebih banyak. Skor 1-0 untuk keunggulan Italia bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Spanyol mencoba mengambil alih dominasi permainan. Aritz Aduriz dimasukkan untuk menggantikan Nolito pada awal babak kedua. Terlihat pelatih Vicente del Bosque ingin Spanyol tampil lebih menyerang. Namun tetap kesulitan melakukannya.

Italia ternyata tidak lantas bertahan setelah unggul 1-0. Pemain yang baru kembali dari liga Italia, Alvaro Morata mendapat peluang emas pada menit ke-50 ketika berhasil menyundul bola ke arah gawang Italia. Namun kiper Gianluigi Buffon dengan mudah menghentikan bola dengan tangannya.

Terus tertekan Italia nyaris saja mencetak gol tambahan berawal dari Eder yang berhasil memenangkan adu lari dengan para pemain belakang Spanyol, usai menerima umpan dari Pelle. Namun, sontekan akhirnya masih belum mampu melewati penjagaan De Gea.

Peluang untuk Spanyol kembali terjadi pada menit ke-76. Mendapat umpan dari Lucas Vazquz, Andres Iniesta melancarkan tendangan voli keras dengan kaki kiri dari luar kotak penalti. Namun eksekusi pemain Barcelona ini berhasil ditepis Buffon.

Beberapa saat kemudian, Buffon pun berhasil mementahkan peluang yang didapatkan Gerard Pique. Cemerlangnya penampilan kiper dari kedua kubu membuat tak banyak gol yang terjadi dalam pertandingan ini.

Italia justru menambah keunggulan mereka di pengujung laga lewat aksi Pelle. Striker Southampton ini menjebol gawang Spanyol setelah memanfaatkan umpan dari Matteo Darmian yang sempat menyentuh kaki Pique.

Dengan kemenangan 2 – 0 ini memastikan Italia berhak lolos ke perempat final dan akan bertemu dengan Jerman. Kemenangan ini sekaligus “balas dendam” atas babak final empat tahun lalu, yang dimenangkan Spanyol dengan skor telak 4-0.

Baca Juga :

  • Capello akan menjadi pelatih baru AC Milan
  • Pujian Jamie kepada pemain bintang MU

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …