Breaking News
Home / Berita Bola / Dortmund Anggap Kecepatan Bermain Benfica Patut Diwaspadai

Dortmund Anggap Kecepatan Bermain Benfica Patut Diwaspadai

Dalam leg pertama 16 besar Liga Champions, Dortmund akan melawan Benfica di kandang Benfica di Estadio da Luz pada Rabu 15 Februari dinihari. Meski Benfica dianggap sebagai salah satu tim yang inferior, namun pelatih Dortmund, Thomas Tuchel tetap tidak meremehkan kemampuan tim yang akan menjadi lawannya.

Tuchel memiliki anggapan bahwa Benfica memiliki potensi untuk mengancam timnya dengan kecepatan dan gaya permainan yang cair. Ia juga mengakui bahwa timnya harus memiliki pertahanan yang solid dalam pertandingan itu, walau Dortmund sebenarnya menjadi tim yang lebih difavoritkan.

Sebelum bertemu dengan Dortmund, Benfica nyaris tersingkir karena kekalahannya 1-2 dari Napoli yang keluar sebagai juara Grup B. Sedangkan Dortmund telah memegang gelar sebagai juara dari Grup F dan mengantongi 14 poin.

Tetapi anggapan Tuchel memang bukan tidak berdasar karena selama dua musim berturut-turut Benfica sudah berhasil menembus ke babak knock out Liga Champions, rekor yang sebelumnya belum pernah mereka capai.

Tidak hanya itu, Benfica juga baru mengalami kekalahan satu kali dalam pertandingan melawan Chelsea di fase gugur Liga Champions. Klub bertajuk The Eagles ini juga telah berhasil menang dengan skor 3-0 saat melawan Arouca di Liga Portugal.

BACA JUGA : Bayern Munich vs Arsenal, Duel Sengit Antara Dua Pelatih

Sementara itu, Dortmund sudah mengalami enam kali kekalahan dari delapan pertandingan di babak sitem gugur meski mereka selalu dapat lolos ke babak knock-out dengan memegang status sebagai juara grup dalam empat partisipasi terakhir. Bahkan Dortmund juga harus tertunduk kalah dari Darmstadt di Bundesliga dengan skor 1-2.

Secara khusus, Tuchel menyebut bahwa Benfica memiliki ancaman karena kemampuan mereka dalam menyerang. Adanya kecepatan transisi dan tusukan lewat kedua sayap yang dilakukan oleh Eduardo Salvio dan Franco Servi membuat skuat asuhan Rui Vitoria itu patut diwaspadai.

Selain kehadiran kedua pemain sayap yang memiliki keunggulan dalam melakukan dribel itu, ada juga Kostas Mitroglou dan pemain lain yang harus dapat diantisipasi pergerakannya.

Tuchel turut menambahkan bahwa Benfica merupakan tim yang bermain sangat baik tidak hanya dalam menyerang namun juga ketika dalam posisi bertahan. Benfica sendiri di pentas domestik masih memimpin dengan keunggulan 1 angka dari rival terdekatnya, Porto. Dalam 21 pekan yang sudah mereka lakoni, Benfica baru kalah dua kali dan imbang 3 kali. Di pentas Liga Champions, Benfica lolos dengan menemani Napoli dari grup B. Reko pertandingannya kala itu, 2 kali menang, 2 kali seri dan 2 kali kalah. Di laga ini, mereka jelas adalah tim underdog dan Dortmund justru menjadi unggulan.

About kang odon

Check Also

Atalanta Tetap Targetkan Cetak Gol di Kandang Valencia

VALENCIA – Atalanta harus menyambangi kandang Valencia untuk melakoni laga leg kedua babak 16 besar …