Breaking News
Home / info olahraga / Dua Faktor Utama yang Mempengaruhi Prestasi Olahraga

Dua Faktor Utama yang Mempengaruhi Prestasi Olahraga

Prestasi adalah tujuan utama dari setiap atlet, dalam suatu perlombaan atau pertandingan olahraga, para atlet turut ikut serta didalamnya karena mengincar prestasi. Keinginan yang hakiki yang dimiliki oleh setiap atlet, karena untuk itulah mereka berlatih, berjuang, dan bertanding.

Prestasi merupakan hal termulia dalam dunia olahraga, sesuatu yang ingin dicapai. Melalui prestasi tersebut, seseorang akan dapat menggambarkan kualitas serta perkembangan olahraga dalam suatu kelompok atau lebih luasnya Negara.

Jika membahas prestasi olahraga, pasti akan berkaitan erat dengan peran dibalik pencapaian tersebut. Ternyata ada banyak faktor pengaruh di balik pencapaian prestasi olahraga. Namun secara garis besarnya, dapat digolongkan menjadi 2 faktor, yakni endogen serta eksogen.

Faktor endogen (dalam diri) meliputi unsur tubuh fisik dan mental / psikis. Apabila seorang atlet memiliki kualitas fisik lebih baik maka dia juga mempunyai potensi yang lebih besar untuk berprestasi. Dalam kasus ini, yang termasuk dalam unsur fisik adalah kesehatan tubuh, ukuran tubuh, kecepatan, kapasitas paru-paru, daya tahan, kekuatan otot, ketangkasang, keseimbangan, dan fleksibilitas. Sedangkan yang terkait dengan unsur psikis atau mental yaitu keberanian, kesehatan mental, motivasi, dan hasrat untuk menang.

Ketika bertanding, seorang atlet haruslah mampu untuk menumbuhkan rasa kepercayaan diri, konsentrasi yang tinggi, regulasi, kemampuan untuk mencapai target, dan daya tahan terhadap segala bentuk tekanan, inilah peran dari unsur mental bagi keberhasilan seorang atlet.

Adapun regulasi emosi yang perlu dikembangkan untuk menjaga konsentrasi. Dengan rasa percaya diri, seorang atlet dapat menumbuhkan daya juang dan keinginannya untuk mencapai target.

Faktor eksogen (lingkungan) meliputi teknik serta latihan fisik, kondisi lingkungan, sarana maupun prasarana olahraga, penghargaan dan gaji. Kualitas seorang atlet dipengaruhi oleh latihan yang diterimanya. Lalu kegiatan latihan dipengaruhi oleh sarana dan prasarana yang memadai untuk atlet berlatih.

Proses latihan itu sendiri menjadi kunci keberhasilan, kualitas latihan mempengaruhi prestasi. Penelitian menyatakan, ternyata latihan psikologis belum sebaik yang diharapkan, walaupun kualitas latihan fisik para atlet yang sudah cukup memumpuni. Padahal setiap gerak gerik atlet serta cara bekerja atlet itu sendiri akan sangat dipengaruhi oleh faktor emosi.

Baca Juga :

  • Sistem Lotre di Inggris yang Mendongkrak Para Atlet Berprestasi
  • Mental Juara Dapat Runtuh Karena Beban Berat

About kang odon

Check Also

Jenis Olahraga yang Gagal Menjadi Bagian Olimpiade

Mengingat jumlah acara di Olimpiade yang semakin kembung saat ini, sulit untuk percaya bahwa ada …