Eks kiper Crystal Palace ini akan memecahkan rekor yang kini sudah bertahan hampir 16 tahun, atau selama empat kali pelaksanaan Piala Eropa. Rekor tersebut selama ini masih dipegang oleh Lothar Matthaeus, sehingga apabila Kiraly bermain di Euro 2016 maka rekor tersebut akan dipecahkan oleh Kiraly. Sebelumnya Lothar Matthaeus kali terakhir bermain di Euro 2000, yang saat itu usianya 39 tahun 2 bulan 30 hari.
Meski termasuk ke dalam pemain gedek di Industri sepak bola, Kiraly mempunyai peran dan tanggung jawab besar dalam membawa Hungaria mencapai putaran final di Prancis, meskipun harus melewati babak play off melawan Norwegia.
Keberhasilan tersebut adalah sejarah besar bagi sepak bola Hungaria. Karena, mereka sudah menunggu selama 44 tahun untuk masuk ke putaran final tersebut. Keberhasilan tersebut juga menjadi turnamen besar pertama Hungaria sejak Piala Dunia 1986 di Meksiko.
Performa Kiraly nampaknya masih sangat menawan, selama babak penyisihan dan play-off ia bermain apik. Kiraly hanya kebobolan delapan gol, dengan tujuh gol di babak penyisihan, dan satu gol di babak play-off. Kebebolan terbesarnya saat ia bertemu dengan Yunani.
“Dapat lolos ke Prancis membutuhkan kerja keras, tapi itu bukanlah tujuan akhir. Maka, kami harus berjuang lebih keras lagi, dan menikmati perjalanan kami,” ucap Kiraly.
Rajin belajar dengan sungguh – sungguh itulah kunci yang disebut oleh Kiraly sebagai salah satu kekuatan tim nya. Pasalnya, skuad dari Nemzeti Tizenegy ini banyak berisikan pemain yang masih muda,” Kami belajar dari kekalahan kami. Kami memulai babak penyisihan dengan kekalahan 1-2 dari Irlandia Utara di kandang kami sendiri,” ucap Kiraly.
Kiraly berharap, selain kami ingin berhasil dengan baik dan maksimal di Piala Eropa atau Euro 2016 nanti, Kiraly juga berharap turnamen tersebut dapat membawa dan membuka pintu bagi pesepak bola muda Hungaria untuk lebih bersemangat berlatih dan meneruskan perjuangannya di kancah Eropa.
Kiraly berharap para juniornya tersebut agar turut ikut merasakan liga – liga Eropa lainnya, selain menjadi macan di rumah sendiri. Di masa mudanya Kiraly memang selalu “Merantau” ke Negara tim Panser Jerman dan Three Lions Inggris. Dia baru kembali ke kota kelahirannya Szombathelyi, setelah ia bermain satu musim bersama Fulham. Sebelumnya klub yang pernah dibelanya ialah Hertha Berlin, Palace, West Ham, Aston Villa, Burnley, Bayer Leverkusin dan 1860 Munich.