Sebelumnya Conte juga memang telah memberitahukan bahwa dia akan mengakhiri tugas kepelatihannya seusai ajang turnamen Eropa di Perancis itu bersama pasukan Gli Azzurri. Sebab di musim baru 2016-2017 Conte akan memilih untuk meneruskan perjalanan kariernya itu bersama Chelsea.
Skuad timnas Italia pun telah menyajikan permainan yang mengagumkan di tangan Antonio Conte, ketika bertanding di Piala Eropa lalu. Meski perjalanan mereka tidak sampai pada akhir laga tersebut, sebab pasukan Gianluigi Buffon terpaksa pulang pada babak perempat final setelah kalah atas Jerman dalam babak adu penalti.
Baru pada akhirnya dari pihak Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah resmi mengangkat Ventura sebagai pengganti Conte. Bermodalkan 40 tahun pengalaman sebagai pelatih tampaknya menjadi kriteria yang dilihat dari seorang pelatih kelahiran Genoa itu.
Dalam jumpa persnya yang pertama di Italia. “Sungguh bangga bisa berada di sini, mewakili sebuah Negara sepak bola sebagai seorang pelatih penting,” ujar Ventura. Melalui pertemuan itu juga Ventura sempat memberikan apresiasinya kepada Antonio Conte, dimana dia berpendapat bahwa Conte sudah memberntuk sebuah tim yang solid dan pekerja keras.
Disana Ventura juga turut membeberkan mengenai gaya permainan berikutnya tim Italia tampil dengan konsepnya yang baru. “Seperti apapun bentuk dari gaya permainan, hal itu pasti akan bisa menjadi suatu keuntungan bagi klub apabila mampu diterapkan dengan benar. Namun apabila diterapkan dengan salah maka tidak akan menghasilkan apa-apa,” tutur pelatih Ventura.
“Apabila hanya bisa bertumpu pada suatu individu atau pada sebuah kesempatan, Anda tidak akan dapat memperoleh suatu hasil maksimal,” tambahnya.
Baca Juga :
- Giampiero Ventura dipilih sebagai pelatih Italia menggantikan Antonio Conte
- Italia adalah tim paling Kompak dan Teroganisir