Breaking News
Home / Berita Bola / Jadi top skorer dan torehkan rekor di Italy

Jadi top skorer dan torehkan rekor di Italy

Salah satu pemain lini depan Napoli, Gonzalo Higuain, sukses menjadi top skorer Liga Italia musim ini. Saat melawan Frosinone, Higuain membuat Hat-trick yang membuat pemain kelahiran Perancis itu menjadi pemain paling subur Liga Italia musim ini.

Pada pertandingan yang berlangsung di San Paolo hari Minggu lalu, Napoli berhasil mempecundangi Frosinone dengan skor meyakinkan 4-0. Marek Hamsik menjadi pemain yang membuka pesta gol Napoli, tiga gol selanjutnya tercipta berkat usaha tim yang diselesaikan dengan apik oleh Higuain.

Kemenangan pertandingan tersebut membuat Napoli tambah meyakinkan berada di posisi kedua Liga Italia. Total sudah 82 poin yang dikoleksi oleh Napoli dari 38 laga Serie-A yang telah dijalani. Tentu dengan meyakinkan mereka langusng lolos ke fase grup Liga Champions musim depan.

Dengan tiga gol yang ia buat sewaktu pertandingan dengan Frosinone, membuat dirinya mengoleksi 36 gol di Serie A dan menjadikan sang pemain berumur 28 tahun itu sebagai pemain tersubur. Ia pun membuat prestasi lain sebagai top skorer Liga Serie A.

Dengan torehan 36 gol yang ia buat, Higuain mencuri capocannoniere dengan melangkahi rekor Gunnar Nordahl bersama AC Milan pada musim 1949/1950 yang lalu. Saat itu, Nordahl berhasil mengoleksi 35 gol dalam 37 laga. Prestasi Higuain semakin hebat karena dengan 35 pertandingan yang ia jalani, ia berhasil menyarangkan si kulit bundar sebanyak 36 kali meski sempat mendapat skors sebanyak 3 kali.

“Saya memang punya keinginan yang cukup besar untuk melangkahi rekor tersebut dan saya berterima kasih pada semua, terutama keluarga saya, kota ini, staf klub, dan tim. Saya tentu bangga dengan pencapaian yang saya raih, kami pun sekarang bisa berpesta karena kami bisa kembali ke Liga Champions,” kata Higuain yang dikutip Football Italia pada hari Minggu kemarin.

“saya percaya saya bisa melakukannya, yang saya lakukan hanya cukup tenang. Pada awal pertandingan saya mengalami kesulitan untuk melakukan penyelesaian akhir, untungnya tim membantu saya dengan sabar dan saya berhasil membuat tiga gol,” sambungnya.

“Saya sangat berterima kasih kepada Maurizio Sarri, tentu, itulah alasan saat gol ketiga saya langsung memeluknya di pinggir lapangan. Dia membantu saya dan selalu mengatakan apa saja yang saya harus lakukan.”

“Sulit untuk memahaminya, tapi semoga ini bisa diresapi. Ini adalah momen luar biasa dalam karir saya. Setelah menciptakan gol ketiga, tim berlari kea rah saya dan memeluk saya. Saya bisa lebaih baik dan akan lebih baik,” tutupnya.

Baca juga :

  • Arteta bisa jadi asisten pelatih bila ke Manchester City
  • Pochettino minta maaf karena gagal juara

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …