Bertanding di Stadio Bentegodi, tim Internazionale menanggung kekalahan 2-0 dari Chievo Verona. Valter Birsa sukses dua kali membobol Gawang Samir Handanovic. Dwigol dari mantan gelandang AC Milan itu berhasil mempermalukan Inter di laga awal ini.
Kalah dalam hal kebugaran fisik, ditambah dengan start buruk yang dijalani oleh Nerazzurri, cukup untuk mencoreng debut Frank de Boer. Dihadapan skuad Rolandi Maran, Mauro Icardi cs tampak tak berdaya. Meratapi kekalahannya, 2 pemain Inter melontarkan kesalahan ini kepada manajemen klub. Yakni Samir Handanovic serta Danilo D’Ambrosio, bintang Inter ini tak segan melontarkan kekecewaannya pada manajemen klub.
“Tentu saya sangat marah. Kami menjalani tur musim panas ini hanya dengan setengah personil, lalu tingkat kebugaran kami juga tidak bagus. Hal ini bukanlah kesalahan dari pelatih, namun mereka yang mengaturnya. Ditambah kami juga jarang berlatih penuh, tentu hal ini sangat mempengaruhi kondisi kami.” ujar Handanovic.
“Chievo mempunyai determinasi yang sangat baik. Harus saya akui bahwa kami sebaiknya dapat belajar dari mental Juventus, dimana mereka mampu bangkit usai menjalani start yang sangat sulit pada musim lalu,” kata D’Ambrosio.
“Kepada para fans agar dapat menyadari, bahwa saat ini Inter bukanlah sang pemenang treble lagi. Skuad ini tidak lagi memiliki talenta individu, maka dari itu kami harus bersatu sebagai suatu tim, serta bekerja sama dengan kerendahan hati,” tambahnya.
Menatap laga berikutnya, sang pelatih pun mampu meyakininya, bahwa Inter akan bangkit pada pertandingan selanjutnya, yakni Minggu (28/8) saat menghadapi Palermo.
Baca Juga :
- Sang Bos Baru Internazionale, Frank De Boer
- Frank de Boer akan Cocok di Everton