Breaking News
Home / Berita Bola / Luca Toni memutuskan untuk pensiun

Luca Toni memutuskan untuk pensiun

Penyerang atau bomber calon legendaris Luca Toni, memutuskan untuk pensiun lebih awal. Luca Toni yang dikenal sebagai penyerang berbahaya asal Italia ini, dikenal sebagai bomber yang telah banyak menyumbangkan gol untuk negaranya italia ataupun club yang pernah dibelanya. Dipuncak karirnya Luca Toni sempat menjadi perebutan para club besar, bahkan Luca Toni sempat di boyong oleh Bayern Munchen. Namun pada Rabu (4/5/2016) Luca Toni secara resmi memutuskan untuk gantung sepatu. Setelah menjalani karir pesebakbola profesional selama kurang lebih 22 tahun. Kini di usia 38 tahun, Toni memutuskan untuk pensiun.

“Setelah beberapa kali menimbang-nimbang, saya memutuskan laga hari minggu lalu merupakan laga terakhir saya sebagai pesepakbola profesional. Saya sedikit emosional, sulit sebenarnya memutuskan pensiun,” jelas Toni mengutip dari Football Italia, Rabu (4/5/2016).

Club terakhir yang di bela Toni ialah club serie A Hellas Verona yang saat ini terdegradasi ke serie B. Nama Lucas Toni terkenal ketika membela Palermo pada 2003 lalu. Setelah tampil memukau bersama Palermo, ia diboyong Fiorentina dan menjadi top skor Serie A pada musim 2005-2006. Toni terus menunjukan eksistensinya bersama Fiorentina, selain menjadi top skor Toni juga beberapa kali menjadi Man of The Match pada setiap laga.

Puncak karier Toni bersama La Viola atau Fiorentina, membuat pelatih Italia tertarik dengan Toni. Sehingga, Toni dipanggil untuk membela Timnas Italia pada 2006 sialm. Tak sampai di situ, Toni juga sukses membawa Gli Azzurri atau Italia meraih trofi Piala Dunia 2006. Disini nama Luca Toni semakin dikenal dunia.

Sukses mengantarkan Italia meraih trofi piala dunia 2006, akhirnya pada awal musim panas 2007, Toni hengkang ke Raksasa Jerman, Bayern Munchen. Bersama Bayern Munchen, Luca Toni bermain apik sehingga, saat itu Toni berhasil meraih lima gelar dan dua di antaranya ialah trofi Bundesliga.

Namun puncak karier Luca Toni sempat meredup. Setelah ditendang Bayern Munchen yang ketika itu ditukangi oleh Louis van Gaal pada 2010. Bahkan nama Luca Toni menghilang dan tidak jadi pemberitaan media lagi. Beberapa klub serie A sempat dibelanya seperti Juventus, AS Roma, Al-Nasr dan Fiorentina. Namun, Toni baru kembali menemukan ketajamannya bersama club Serie A Verona musim lalu.

Bersama Verona, ia sukses menjadi top skor dengan raihan 22 gol bersama bomber Inter Milan, Mauro Icardi. Akan tetapi Luca Toni gagal mengulangi pencapaiannya musim ini. Selain hanya mendulang lima gol musim ini, Verona harus terdegradasi ke Serie B.

Namun terlepas dari kegagalannya menjaga eksistensi Verona di Serie A, nama Toni layak disejajarkan dengan penyerang legenda Italia semodel Christian Vieri, Vincenzo Montella, Filippo Inzaghi dan Paolo Rossi.

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …