Breaking News
Home / info olahraga / Mengenal Olahraga Ekstrem Zorbing

Mengenal Olahraga Ekstrem Zorbing

Zorbing merupakan suatu bentuk olahraga unik dimana para pemain akan bergulir menuruni bukit di dalam suatu bola yang cukup besar, kita berada di dalam bola tersebut dan berusaha untuk tetap dalam jalur lintasannya. Biasanya olahraga Zorbing ini dilakukan di lereng suatu bukit meski juga terkadang dapat dilakukan di permukaan yang datar. Misal saja apabila tidak terdapat bukit maka panitia penyelenggarakan akan membangun bangunan yang landai terbuat dari logam atau kayu. Jarak yang ditempuh pada olahraga ini mencapai setengah mil.

Pada umumnya menggunakan bola yang terbuat dari plastik transparan, serta terdapat 2 jenisnya, yaitu harnessed dan non harnessed. Untuk jenis bola harnessed, bola ini dapat menampung 1 sampai 2 orang di dalamnya, kemudian untuk jenis bola non harnessed dapat diisi sampai 3 orang pemain.

Tercatat pertama kali olahraga Zorbing ini ditemukan oleh 2 orang asal Selandia Baru, yaitu David dan Andrew Akers. Zorbing juga terbilang cukup ekstrim, sebab lintasannya yang sangat terjal ditambah pada saat berada di bukit kita tidak mengetahui apa yang akan terjadi. Kemudian ketika beberapa tahun yang lalu pun sempat terjadi sebuah insiden yang cukup mengerikan akibat permainan olahraga Zorbing ini.

Kala itu seorang Ayah dari dua anak, yang bernama Denis Burakov tewas mengenaskan karena bola yang ia gunakan keluar dari jalur lintasan yang telah disediakan panitia, ia meluncur dengan cepat menuruni gunung di sebuah resor ski di pegunungan Kaukasus Utara, Rusia.

Sebelumnya ketika berada di atas bukit ia sudah diperkirakan akan tepat lurus ke garis akhir, tetapi bola yang digunakan itu melaju dengan cukup kencang dan sulit untuk dikendalikan. Bola tersebut meluncur sepanjang 1,5 kilometer, melompati dan menabrak bebatuan, terakhir kali para penonton yang melihat Denis berada di atas tebing, lalu beberapa saat kemudian menghilang dari pandangan.

Akhirnya denis diketemukan pada saat para tim penyelamat berusaha mencari, tetapi leher serta tulang punggungnya patah, dan ia menghembuskan nafas terakhir saat berada di perjalanan ketika dilarikan ke rumah sakit. Pasalnya memang setelah kejadian maut itu, olahraga Zorbing sempat vakum dalam beberapa waktu, namun kemudian dilanjutkan kembali.

V Agustine

Baca Juga :

  • Olahraga Zorbing
  • Wife Carrying, Olahraga unik dari Finlandia
  • Fakta Unik mengenai Olahraga di Dunia

About kang odon

Check Also

Jenis Olahraga yang Gagal Menjadi Bagian Olimpiade

Mengingat jumlah acara di Olimpiade yang semakin kembung saat ini, sulit untuk percaya bahwa ada …