Breaking News
Home / info olahraga / Menyatukan Perpaduan Olahraga melalui Visi Federasi Anggar

Menyatukan Perpaduan Olahraga melalui Visi Federasi Anggar

Sebelumnya mari diingatkan kembali mengenai olahraga anggar itu sendiri. Anggar adalah salah satu bentuk olahraga ketangkasan yang memadukan antara gerakan bela diri, seni dan mencampurkan beberapa gerakan dan teknik lainnya, seperti menusuk, menangkis dan memotong. Beberapa sekolah di Eropa telah menjadikan olahraga anggar ini sebagai salah satu pelajaran olahraga yang dianjurkan.

Di Indonesia sendiri justru sebagian besar siswa tidak banyak yang tahu mengenai anggar. Anggar berasal dari Perancis bila ditinjau dari etimologi, yang awalnya dari kata “en garde”, yang artinya Bersiap. “en garge” sering diserukan oleh para pemain sebelum mereka melakukan serangan, dan mereka menyebutnya dengan escrime.

Munculnya istilah anggar konon katannya berawal dari salah satu film “the three musketeers” yang juga menyerukan “en garge”, karena keterbatasan mendengar, pemahaman dan tingkat pengetahuan masyarakat waktu itu yang menonton film, mereka menangkapnya bukan “en garge” tetapi didengar seperti kata Anggar.

Induk dari IOC atau Komite Olimpiade Internasional adalah Federasi anggar Internasional. Tercatat Federasi Anggar terdiri dari 135 anggota pada 2011 yang lalu dari berbagai negara. Sementara itu, Persatuan Anggar Ikatan Pendekar Anggar Indonesia atau disingkat IPADI di tahun 1951 berubah nama menjadi IKASI atau singkatan dari Ikatan Anggaran Seluruh Indonesia.

Federasi berasal dari Belanda, dari kata ‘federatie’ yang berarti perjanjian. Kemudian dalam bahasa Latin Perjanjian disebut dengan ‘ foeduratio’. Istilah federasi ini juga telah dipergunakan sekitar abad ke-4 Masehi yang lalu sejak masa kerajaan Romawi kuno, Jerman. Letak persisnya berlokasi di Provinsi Belgia. Pada masa romawi kuno federasi digunakan untuk aktivitas kerja sama antarnegara, oleh karenanya tidak digunakan dalam kepentingan permusuhan atau perlawanan.

Kita juga akan mengenal istilah federal, namun Federal sendiri merupakan negara-negara yang tergabung dalam perjanjian. Dimana setiap negara memiliki otonomi tersendiri dan mereka mempunyai kepentingan dan tujuan yang sama, yang tergabung dalam satu organisasi yang disebut federasi. Jadi, federasi anggar dapat diartikan sebagai sekumpulan anggota kejuaraan anggar yang terdiri dari beberapa daerah/negara dalam satu tujuan, yaitu kejuaraan anggar. Setidaknya memiliki kesamaan kepentingan dan tujuan.

Federasi anggar dapat pula diartikan lain, sebagai kumpulan organisasi atau cabang olahraga anggar dari antar wilayah/negara yang lebih bersifat multi-etnik. Terdiri dari banyak etnik, suku, agama dan budaya, dimana memiliki cakupan yang lebih luas. Secara umum, federasi dapat tegak berdiri atas kesepakatan dan persetujuan negara-negara berdaulat. Jika dalam bahasa pemerintahan, federalisme dapat diartikan sebagai bentuk pemerintahan konstitusional.

Itulah sedikit ulasan mengenai olahraga anggar. Kemudian bagaimana tentang perkembangan federasi anggar pada saat ini? Tampaknya masih berjalan sebagaimana mestinya. Bahkan sampai sekarang ini di sejumlah negara Eropa, anggar masih tetap menjadi salah satu olahraga terfavorit.

Tercatat juga, anggota di federasi anggar tahun 2011 dapat dikatakan cukup banyak. Lalu hal yang membanggakan ialah Indonesia juga salah satu negara yang pernah tergabung dalam pertandingan anggar tingkat internasional dan berhasil membawa medali emas. Meskipun gaungnya tidak begitu terdengar, setidaknya Indonesia berani untuk melangkah.

Baca Juga :

  • Sejarah Asal Mulanya Olahraga Anggar Beserta Perkembangannya
  • Mengenal Perkembangan Cabang Olahraga Anggar

About kang odon

Check Also

Jenis Olahraga yang Gagal Menjadi Bagian Olimpiade

Mengingat jumlah acara di Olimpiade yang semakin kembung saat ini, sulit untuk percaya bahwa ada …