Breaking News
Home / Berita Bola / Messi ingin gantung sepatu di Argentina

Messi ingin gantung sepatu di Argentina

Lionel Messi yang kini menjadi maskot atau ikonnya Barcelona. Messi memulai karier sepak bolanya bersama Barcelona sejak 2001 di Academia La Masia, nampaknya sulit dipisahkan, tawaran dari banyak klub besar Eropa nampaknya tak membuat Messi tertarik. La Pulga hanyak akan tertarik oleh clubnya pada waktu kecil yaitu The Newell’s Old Boys, bahkan La Pulga hanya ingin mengakhiri kariernya di Club asal Argentina tersebut.

Pemain Barcelona kelahiran 24 Juni 1987 atau yang kini usia nya 28 tahun itu mengawali karier di akademi Blaugrana sejak usianya masih 13 tahun.

Sebelumnya, ia bermain untuk club local Argentina yaitu Newell’s Old Boys. Seperti dikutip oleh harian Fourfourtwo, Kekasih dari Antonella tersebut suatu hari nanti akan kembali ke negaranya, Argentina. Karena, ia meninggalkan Negara yang menghasilkan dirinya itu ketika usianya masih sangat muda.

“ Suatu hari nanti saya ingin kembali ke Negara asal saya Argentina, lantaran saya meninggalkan Negara itu pada saat usia saya masih sangat muda. Saya belum menikmati Kota Saya, Rosario, dan orang- orang nya,” ucap Messi.

Menurutnya, sudah hampir 16 tahun ia berada di Barcelona. Ia bercerita ketika pertama kali tinggal di Barcelona, Spanyol, ketika itu ia menghadapi tantangan berat karena harus menyesuaikan diri disana.

”Itu sulit bagiku,” ucapnya mengenang. “Tetapi, itu menyenangkan karena untuk datang dan bermain untuk Barcelona adalah suatu hal yang sangat menakjubkan. Di sisi lain sangat sulit, karena saya harus meninggalkan Negara saya, meninggalkan teman saya, sebagian keluarga, dan masa kecil saya,” kata pemain terbaik Barcelona itu.

Pemain yang meraih lima trofi Ballon d’Or itu pernah mengalami perjuangan masa kecil yang sangat berat, karena ketika itu dia mengalami syndrome kekurangan hormon pertumbuhan.

Akan tetapi pada saat itu bakat pemain terbaik tersebut sudah terlihat, sehingga Barcelona berani membawa Messi dan bersedia membiayai pengobatannya tersebut.

Banyak klub yang sadar akan bakatnya Messi ketika itu, namun tidak banyak klub yang bersedia untuk menampung Messi, lantaran pengobatan yang harus dijalani Messi membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Akan tetapi, Barcelona ketika itu sanggup membiayai terapi hormonya Messi tersebut. Messi kemudian seorang diri berangkat ke Spanyol yang pada saat itu usianya masih 13 tahun.

Di Spanyol Messi terus diasah kemampuannya, sehingga kini ia menjelma menjadi pemain yang sangat ditakutkan oleh lawan- lawannya. Dan kini, bersama Argentina, kapten tim tersebut akan tampil di dalam ajang Copa Amerika 2016. Dia sungguh – sungguh berniat untuk mengejar gelar pertamanya tersebut bersama Timnas.

“ Kami akan berusaha memenangkan gelar tersebut. Kami pantas menjadi juara pada turnamen besar tersebut,” Ucapnya.

Sebenarnya pada Copa Amerika 2015, Messi dkk hampir mempersembahkan gelar tersebut, namun langkahnya harus terhenti saat kalah 4-1 melawan Chile dalam drama adu penalty di babak Final.

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …