Breaking News
Home / info olahraga / Perkembangan serta Pengenalan Olahraga Judo di Dunia

Perkembangan serta Pengenalan Olahraga Judo di Dunia

Olahraga Judo merupakan seni bela diri keturunan Jepang. Menilik secara harfiah, Judo berarti ‘cara lembut’. Penasaran dengan olahraga judo? Berikut ulasannya.

Olahraga judo ini adalah bentuk pengembangan dari Jujitsu yang didirikan oleh Dr Jigoro Kano pada tahun 1882. Pada dasarnya Jujitsu merupakan seni berperang Jepang modern. Pertama kali olah raga ini diperkenalkan di acara olah raga internasional Olympiade pada tahun 1964.

Jenis olahraga ini membutuhkan keahlian serta stamina yang sangat baik. Olahraga judo juga aman bagi anak-anak ataupun wanita karena tidak mengandung teknik jujitsu yang berbahaya, kemudian juga dalam judo tidak diperbolehkan untuk menggunakan  gerakan-gerakan yang mematikan. Olahraga judo dimainkan di atas matras atau tatami berbentuk segi empat. Selain lantai yang dialasi matras, kebanyakan judo dimainkan di bawah lantai palsu yang digunakan untuk menahan benturan.

Lapangan olahraga judo dibuat khusus agar tidak membahayakan penonton. Ukuran lapangan adalah 8 x 8 meter. Sekeliling lapangan berwarna hijau sedangkan bagian dalam ukuran satu meter berwarna merah, artinya merupakan daerah yang berbahaya. Di bagian luar garis merah, masih ada area pengamanan, jadi secara keseluruhan luas lapangan olahraga judo adalah 16 x 16 meter.

Para pemain judo umumnya mengenakan pakaian berwarna putih, mulai dari jaket yang harus menutupi punggung. Bagian lengan baju dibuat longgar dan menutupi separuh sikut. Bagian celana pakaian judo harus longgar dan melewati lutut. Ikat pingang sepanjang dua kali dari lingkaran badan, dan harus diikat dengan kancing persegi yang besar dengan panjang 15 cm. Warna ikat pinggang menunjukkan tingkat kemahiran seseorang.

Olahraga Judo dimainkan oleh dua orang, pada waktu mulai permainan masing-masing pemain saling berhadapan satu dengan yang lainnya dalam jarak kurang lebih 4 meter. Kemudian keduanya saling membungkuk (memberi hormat) dan mulai bertanding pada waktu wasit mulai berteriak “Hajime”.

Gerakan judo harus diawali dengan posisi berdiri. Masing-masing pemain akan berusaha untuk menangkap, membanting, atau melempar lawan dengan menggunakan teknik tertentu.

Baca Juga :

  • Di Bawah Bendera ROA, Para Kontingen Pengungsi Memberikan Semangat dan Harapan

About kang odon

Check Also

Jenis Olahraga yang Gagal Menjadi Bagian Olimpiade

Mengingat jumlah acara di Olimpiade yang semakin kembung saat ini, sulit untuk percaya bahwa ada …