Site bends, mula-mula posisikan badan berdiri tegak dengan salah satu atau kedua tangan memegang barbel / beban. Pada saat mengayunkan tangan, gerakan ini akan memacu kontraksi pada otot perut. Untuk itu usahakan dalam beberapa saat untuk menahan barbel / beban di tangan.
Crossover sit-up, hampir sama dengan gerakan sit-up, namun dalam gerakan ini akan memutar kedua lutut saat mengangkat kepala dan bahu dari lantai. Sehingga seolah-olah terlihat malah bagian badan kita yang memutar.
Kardiovaskular, gerakan yang mampu memacu detak jantung, tujuannya untuk mempercepat proses pembakaran lemak. Sedikit contoh olahraga yang berkenaan dengan latihan kardio yakni jogging, lari, gym, bersepeda, dan sebagainya.
Pendukung keberhasilan diet:
1. Menjaga pola makan, ingatlah bahwa diet yang sehat didapat secara alami, sangat tidak disarankan untuk menggunakan suplemen, meski kadar kalsium yang perlu dikonsumsi minimal 1.000 mg sehari. Ada baiknya sering mengonsumsi susu krim, salmon, yoghurt, bayam, sarden, brokoli, serta buah-buahan yang kaya kalsium seperti jeruk dan kismis.
2. Konsumsi vitamin D, disamping didapat dari konsumsi makanan, secara alami vitamin D dapat diambil dari sinar matahari pagi yang masuk ke dalam kulit manusia. Cahaya matahari di saat jam 6-9 pagi adalah sinar yang berguna dalam pertumbuhan dan kesehatan tulang. Pastikan untuk tidak menggunakan pelindung kulit berbahan kimia dan tabir surya.
Untuk menurunkan berat badan, akan lebih baik dengan cara olahraga diet daripada menggunakan berbagai cara instan ataupun suplemen-suplemen penurun berat badan. Olahraga yang alami akan melalui tahap demi tahap yang mampu ditoleransi oleh tubuh manusia.
Baca Juga :
- Kenapa Pria lebih Mudah Menurunkan berat Badan daripada Wanita? Ini Alasannya..
- Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Usai Berolahraga
- Olahraga Tersimple untuk Melangsingkan dan Menjaga Bentuk Tubuh Ideal