Vinales dan Rossi Diyakini Bakal Beri Dampak Positif Bagi Movistar Yamaha

Movistar Yamaha akan mempunyai duet pebalap baru untuk musim 2017, yaitu Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Nama terakhir menggantikan Jorge Lorenzo yang sudah meneken kontrak bersama Ducati. Kedua pebalap diprediksi bakal memberikan dampak yang positif bagi tim secara keseluruhan dan keuntungan satu sama lain secara pribadi pebalap. Pendapat itu dinyatakan oleh Davide Brivio, manajer tim Suzuki. Bersama Vinales, Suzuki sebenarnya mulai mampu berbicara banyak dalam beberap seri terakhir. Situasi yang tampaknya berpotensi membuat Suzuki menyesal melepas pebalap mudanya itu.

Vinales saat ini melakoni karir balapnya di level tertinggi kuda besi, pebalap asal Spanyol itu sukses memberikan satu kemenangan untuk Suzuki di GP Inggris dan meraih posisi ke empat di empat seri terakhir. Capaian ini adalah sebuah prestasi yang sangat baik mengingat usianya yang masih muda. Tak heran bila Movistar Yamaha ngebet mengontraknya untuk musim mendatang.

Di daftar klasemen sementara, Maverick Vinales duduk di peringkat kelima dengan poin 149. Posisi ini berpotensi berubah mengingat perbedaan poinnya dengan peringkat keempat yang diduduki oleh Dani Pedrosa hanya enam angka saja. Kuncinya, ia harus tampil konsisten di seri tersisa dan mampu finish sekali saja di atas Pedrosa. Jika berhasil, ia bakal menjadi satu-satunya pebalap yang mampu merusak dominasi Yamaha-Honda selama beberapa tahun terakhir.

Sementara itu Rossi yang sedang berjuang mengejar gelar juara dunia ke-10, diyakini bakal mendapatkan ganjalan dari Jorge Lorenzo dari tunggangan yang berbeda. Maverick Vinales mungkin bakal memasang target finish di atas Rossi dalam balapan tahun pertamanya bersama Movistar Yamaha. Pun begitu, rekan setim yang tangguh dapat memberikan dampak yang baik bagi rekan lainnya. Begitulah keuntungan yang bakal diberikan masing-masing pebalap.

“Baik Rossi maupun Vinales memiliki bakat yang bagus. Valentino tak diragukan sudah menjuarai banyak trofi dan Maverick tentu menginginkan prestasi yang sama. Maverick punya intiusi dan cerdas dalam membuat keputusan, ia tentu menyadari bahwa berada di tim yang besar mengharuskan dirinya untuk terus kompetitif sepanjang musim.” ujar Brivio.

Brivio meyakini Maverick akan berupaya mengalahkan Valentino Rossi. Dengan modal motor yang sama, hal itu akan memberikan dampak yang signifikan baginya. Ia juga dapat menyerap banyak hal, memiliki sekaligus mendapatkan sebuah sumber referensi yang hebat.

Gelaran MotoGP musim 2016 masih menyisakan empat seri lagi, di mana Marc Marquez berada di puncak klasemen dengan keunggulan 52 poin atas Valentino Rossi di posisi kedua. Di balapan berikutnya, Motegi, Marquez berpeluang mengunci gelar jika mampu menjadi juara sementara Rossi gagal finish.

B Wayan

Baca Juga :

• Rossi Galau Memikirkan Masa-masa Pensiun
• Marc Marquez Jadi yang Tercepat, Rossi Ketiga
• Valentino Rossi Menyerah untuk Meraih Juara Pertama Musim ini