Berdasarkan hasil studi penelitian, didapat bahwa kemahsyuran latihan yoga khusunya di Negeri Kanguru semakin berlipat ganda terhitung sejak 2008 silam. Dewasa ini makin banyak saja warga Australia yang melakukan pose the downward dog dan rajin membentangkan matras yoga.
Ditunjukkan dari data The Roy Morgan bahwa 1 dari 10 warga Australia sudah mulai rajin beryoga. Tercatat pada waktu sebelum-sebelumnya, mungkin hanya 1 dari 20 orang saja. Diabdingkan dengan olahraga lain, kini yoga lebih populer.
Kebanyakan Yoga populer pada kalangan wanita, dengan usia rata-rata 14 sampai 35 tahun. Tercatat 1 dari 5 wanita tersebut gemar beryoga, dan sebagian besar bukanlah seorang pemula, tapi telah mengenal yoga bahkan sejak bertahun-tahun lalu.
Seperti salah satu contohnya adalah Ramone Bisset. Seorang warga Canberra yang sejak 20 tahun silam telah mengenal yoga, yakni ketika berwisata bersama seorang kawannya. Bisset pada akhirnya membangun Wild Sage Wellbeing, sejak awalnya dia hanya menjadikan yoga sebagai cara hidup.
Bisset menyadari popularitas latihan yoga semakin meningkat. “Awalnya saya rasa yoga sama halnya seperti sebuah eksplorasi aktivitas fisik, namun lama-kelamaan disadari sebagai peranti kekuatan sebenarnya dalam mengembangkan diri.”
BACA JUGA : Hindari Konsumsi 4 Minuman Ini Sebelum Olahraga
Diyakininya bahwa tingkat kepedulian akan semakin meningkat ketika makin banyak orang yang mengatakan ‘Saya beryoga’. “Yoga sudah merasuk pada kesadaran orang banyak, oleh karenanya banyak orang menerima dan melakukannya.”
Kemudian disarankan juga oleh Bisset agar para pemula yang hendak berlatih yoga, sebaiknya mencari studio yoga yang memang secara khusus menawarkan kursus agar sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Pesannya, “Carilah studio yoga local, lalu kenali dengan baik guru yoganya. Jangan lupa untuk memberi tahu mereka jika Anda sudah pernah mengalami cedera fisik.”
V Agustine