Breaking News
Home / Berita Bola / Kemerosotan AC Milan memicu Komentar dari para Legenda klub

Kemerosotan AC Milan memicu Komentar dari para Legenda klub

Mantan striker AC Milan Andriy Shevchenko percaya ada sesuatu yang secara fundamental salah di San Siro setelah tiga musim tampil dengan sangat mengecewakan.

Andriy Shevchenko telah menyuarakan keprihatinannya pada perjuangan yang sedang berlangsung di AC Milan dan setuju dengan legenda klub Paolo Maldini bahwa ada sesuatu yang secara fundamental salah di klub.

Milan terakhir meraih trofi utama di tahun 2010-11, ketika mereka dimahkotai juara Serie A, dan gagal lolos ke Liga Champions musim ini untuk musim ketiga secara berturut-turut.

Maldini baru-baru ini menyatakan bahwa ada “terlalu banyak orang di klub yang tidak tahu apa-apa tentang sepak bola” dan Shevchenko telah mendukung komentar dari mantan rekan setimnya tersebut.

“Ketika Paolo Berbicara Anda selalu memperhatikan. Hasil berbicara sendiri,” kata Shevchenko wartawan. “Jika Anda tidak mencapai tujuan Anda ada sesuatu yang salah. Mungkin dia tahu situasi lebih dari yang saya lakukan. Saya menghormati pendapatnya dan setuju bahwa ada sesuatu yang salah dengan klub.”

“Banyak kesalahan telah dibuat di masa lalu. Ketika klub gagal lolos ke Liga Champions selama beberapa tahun dan tidak dapat menemukan keseimbangan yang tepat di lapangan begitu lama itu berarti itu bukan hanya kesalahan pemain, mungkin ada masalah yang lebih besar dalam klub.”

“Saya masih mencintai Milan, ini adalah keluarga saya. Saya sangat hormat untuk klub, presiden dan sebagian besar para fans.”

“Kami harus menunggu dan melihat apa yang terjadi. Saya sangat sedih bahwa presiden [Silvio] Berlusconi telah memutuskan mungkin untuk meninggalkan klub, tapi dia tahu apa yang dia lakukan. Dia akan selalu melakukan apa yang terbaik bagi para pemain, terutama untuk klub.”

“Saya yakin dia telah berpikir panjang dan keras tentang apa yang harus dilakukan dan jika penjualan adalah pilihan yang tepat. Mari kita tunggu dan lihat.”

AC Milan begitu populer di tahun-tahun lalu, juga gelarnya sebagai klub tradisional di Italia, namun kini mereka sudah cukup lama tanpa satupun prestasi. Yang terakhir mereka dapatkan adalah trofi scudetto gelar juara di tahun 2011.

Tetapi hingga saat ini, perkembangannya semakin menurun saja, jangankan memperoleh gelar juara, untuk meraih tiket menuju ajang Liga Champions saja tampak begitu sulit bagi mereka. AC Milan telah 3 kali secara berturut-turut kehilangan tempatnya di Liga Champions.

Insiden inilah yang memicu para eks pemain senior AC Milan mulai turut angkat bicara. Termasuk Paolo Maldini sang mantan kapten, yang terbilang sangat rajin dalam memantau perkembangan AC Milan.

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …