Breaking News
Home / Berita Bola / Ambisi Wayne Rooney di Piala Eropa 2016

Ambisi Wayne Rooney di Piala Eropa 2016

Wayne Rooney berhasil menorehkan golnya yang ke -100 pada Premier League di Old Trafford, Rabu (18/5), pada pertandingan terakhir Premier League musim ini Manchester United (MU) menang atas Bournemouth dengan skor 3-1.

Penyerang yang telah berusia 30 tahun tersebut berhasil mencetak gol dan memecahkan kebuntuan di menit ke -43 setelah dia meransak masuk dari lini tengah, yang di awali dengan kerja sama antara Marcus Rashford dan Anthony Martial.

Marcus Rashford sedang merayakan pemanggilan pertamanya ke skuad sementara Inggris untuk membela negaranya di Piala Eropa 2016. Hal tersebut di tunjukannya dengan gol yang disumbangkannya di menit ke -74. Kemudian disusul oleh Ashley Young yang mencetak gol pamungkas Red Devil di menit ke -87. Gol Marcus Rashford dan Ashley Young semuanya berkat umpan yang diberikan dari Wazza, atau sapaan hangat untuk Wayne Rooney.

Performa yang gemilang dari penyerang Tottenham Harry Kane dan bintang baru Leicester City Jamie Vardy membuat pertanyaan besar tentang Rooney, apakah sosok Wayne Rooney yang setiap saat membela Inggris akan terancam menjadi pemain utama atau bahkan tidak bakal membela negaranya tahun ini.

Rooney adalah sosok striker yang tak luput dari perhatian Inggris. Rooney merupakan salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Timnas Inggris, dia berhasil mentorehkan 51 gol dari 109 pertandingan untuk negaranya. Namun,namanya dan performanya saat ini kalah bersinar dibanding lawan club nya Harry Kane dan Jamie Vardy. Apalagi kini Rooney di MU lebih sering diturunkan oleh Van Gaal sebagai pemain gelandang.

Lalu, bagaimana nasib Rooney sekarang?, apakah dia masih layak menjadi andalan Pelatih Roy Hodgson sebagai penyerang pada saat inggris tampil di Piala Eropa awal bulan depan?

Banyak kalangan yang berspekulasi bahwa Rooney tidak bisa menjadi striker utama Inggris. Namun, Rooney tetap memiliki asa dan yakin bahwa Roy Hodgson akan tetap menjadikannya sebagai penyerang, bukan gelandang pada pertandingan yang berlangsung di Paris, Prancis nanti.

“Terkadang Anda diharuskan membuat keputusan penting dalam karier Anda dan pada saat itu mungkin bagi saya lebih baik bermain lebih kedalam”. Kata Rooney.

“Sekarang, sangat jelas, itu akan berbeda bersama Timnas Inggris karena saya rasa saya akan tetap bermain menjadi striker di Inggris,” ucapnya.

“Tentu saja, kemudian pada musim depan mungkin lini tengah adalah posisi dimana saya melihat bahwa diri saya bermain,” pungkasnya.

Kehadiran Marcus Rashford merupakan opsi terakhir di lini serang Inggris. Rooney juga merasa bahwa kontribusi rekan setimnya yang baru berusia dibawah 20 tahun itu dapat memperlihatkan bakatnya saat melawan Bournemouth.

Kendati demikian, Rooney juga mengakui bahwa Rashford harus bekerja lebih keras lagi guna meyakinkan Pelatih Hodgson untuk membawanya tampil dalam Piala Eropa 2016.

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …