Jenis Olahraga yang Gagal Menjadi Bagian Olimpiade

Mengingat jumlah acara di Olimpiade yang semakin kembung saat ini, sulit untuk percaya bahwa ada lebih dari beberapa olahraga populer yang tidak termasuk kedalamnya. Tapi itu benar. Termasuk di bawah ini adalah daftar olahraga yang tidak dimasuk dalam cabang yang dipertandingkan di pentas Olimpiade.

Asumsinya adalah bahwa perlombaan ini tidak termasuk dalam program Olimpiade resmi karena entah bagaimana, Komite Olimpiade Internasional menolaknya. Apa sajakah jenis olahraga tersebut:

Bandy

Campuran hoki, sepak bola, dan hoki lapangan, bandy entah bagaimana berhasil untuk menjaga setiap elemen khusus dari ketiga olahraga tersebut.

Motorsport

Walau olahraga ini sudah pernah didemonstrasikan di Olimpiade Paris 1900, namun cabang perlombaan motosport tidak berhasil lolos menjadi keluarga besar Olimpiade.

Layang-layang

Seharusnya pada pentas Olimpiade tahun 1900 di Paris, olahraga layang-layang akan dipertandingkan dalam 2 nomor, yakni satu untuk ketinggian, dan satunya lagi untuk durasi. Tapi begitu banyak pesaing muncul, sehingga tiap nomor harus dibagi lagi menjadi 3 subclass, yakni: layang-layang kecil, menengah, dan besar.

Agaknya, jumlah pemilih besar adalah karena fakta bahwa ini terus menjadi satu-satunya acara Olimpiade di mana Anda bisa memenangkan medali emas hanya dengan berdiri diam sambil menarik-narik tali kecil bersama angin.

Ski balet

Skijoring

Skijoring adalah olahraga yang melibatkan seorang pemain ski lintas Negara yang ditarik bersama oleh kereta luncur anjing, atau pemain ski gaya bebas ditarik bersama oleh seorang pria penunggang kuda. Sedikit campuran trik yang menegangkan.

Balapan Burung Merpati

Iya benar, Anda tidak salah membaca. Ternyata balapan burung Merpati sempat mendaftarkan diri dalam pentas Olimpiade loh. Tercatat dalam Olimpiade 1900, saat map penuh olahraga demonstrasi dari 1900 Games.

Mungkin Anda juga akan menyimpulkan bahwa IOC pasti tidak akan pernah meloloskan fase ini dalam pentas Olimpiade. Coba saja Anda banyangkan seekor merpati menerima medali emas, atau mungkin hadiahnya untuk memberi makan anak-anak mereka. Bahkan beberapa tahun yang lalu, dalam dunia balap merpati pun sempat terjadi skandal doping!