Apa itu Olahraga Cycle Soccer?

Alat olahraga yang bernama Sepeda sepertinya sudah tidak asing lagi untuk semua orang, baik dari anak kecil sampai orang dewasa tentunya menganal atau bahkan sudah pernah menggunakan alat kendaraan ini. Suatu kendaraan yang terbilang cukup mudah dikendarai serta juga cukup praktis. Kita tidak harus mengeluarkan biaya tambahan seperti untuk bahan bakar atau perlengkapan pada kendaraan umumnya.

Kemudian untuk olahraga Sepakbola sepertinya sudah tidak perlu lagi dijelaskan. Mungkin setiap hari atau sering kita mendengar bahwa orang memainkan olahraga ini. Dan juga olahraga ini dapat menjadi pekerjaan yang cukup menjanjikan untuk di masa depan, seperti atlet sepakbola di luar sana yang mendapat bayaran dari penampilan mereka yang cukup baik di lapangan.

Akan tetapi gimana jika kedua olahraga ini digabungkan? Mungkin pada sebagian besar orang awam akan memandang olahraga ini sangatlah sulit dan merepotkan, namun untuk beberapa atlet professional yang sudah menekuni olahraga ini tentunya akan sangat menyukainya.  Pastinya akan sangat mengasyikan bila kita bisa memainkan sepeda dan sepakbola itu secara bersamaan.

Seorang berkebangsaan Amerika – Jerman yang bernama Nicholas Edward Kaufmann, pada tahun 1893 berhasil menemukan olahraga yang terbilang cukup unik ini. Nicholas telah merancang sebuah olahraga Cycle Soccer atau yang disebut sepakbola sepeda, yakni bermain sepakbola tetapi menggunakan sepeda.

Cycle Soccer ini dimainkan oleh 2 orang tiap regunya, yang unik adalah sepeda ini tidak memiliki rem atau yang disebut freewheel. Peraturan pada olahraga ini hampir sama dengan peraturan sepakbola, namun yang membedakan disini yaiut para pemain harus menggiring dan menendang bola dengan menggunakan roda sepeda dan tidak diperbolehkan menggunakan kaki. Olahraga ini dimainkan di sebuah lapangan berukuran 11 x 14 meter, lapangannya mirip dengan lapangan futsal, hanya saja ini tidak menggunakan kaki untuk menendang bola melainakan menggunakan roda sepeda.
Disamping perbedaannya yang terletak pada penggunaan sepeda, dalam olahraga Cycle Soccer ini juga terdapat perbedaan pada ukuran bolanya, dimana lebih kecil dari bola biasa, yakni dengan ukuran sekitar 0,6 kg.

Pertandingan pada Cycle Soccer berlangsung selama dua babak, satu babaknya terdiri dari 7 menit dan jeda antara babak selama 2 menit. Cycle Soccer sudah cukup popular di berbagai negara, seperti di Belgia, Austria, Rep.Ceko, Perancis , Denmark, Jerman, Russia, Jepang, Swiss, dan lainnya.

V Agustine

Baca Juga :

• Uji Keseimbangan dengan Cycle Soccer
• Gol-gol Cantik dari Bicycle Kick