Breaking News
Home / Berita Bola / Gli Azzurri Membuktikannya!

Gli Azzurri Membuktikannya!

Ada bunyi pepatah yang mengatakan “ Kemampuan seseorang akan terlihat ketika mereka berada pada posisi sulit “ benar benar terjadi pada Timnas Italia pada lanjutan gelaran Euro 2016.

Sebelum pertandingan perdana grup E Timnas Italia banyak mendapat sorotan dari berbagai pihak. Seperti yang diketahui, skuat asuhan Antonio Conte banyak mendapat sorotan dalam pemilihan pemain, terutama setelah nama Andrea Pirlo diabaikan tak dibawa ke Prancis.

Italia dipandang banyak pihak tidak sekuat seperti biasanya. Skuat seadanya membuat runner-up edisi 2012 itu tidak dijagokan bakal menjadi juara. Terlebih, mereka tergabung di grup sulit bersama Belgia, Republik Irlandia, dan Swedia.

Kekuatan lini depan Italia pun dipertanyakan karena tidak ada nama nama besar macam Mario Balotelli yang tampil buruk bersama AC Milan. Muka muka anyar mewarnai lini depan Italia seperti Simone Zaza dari Juventus, Graziano Pelle dari Bologna dan juga Eder dari Inter Milan.

Lini tengah Italia pun kehilangan sosok maestro seperti Andrea Pirlo. Nama nama yang tengah bersinar musim kemaren juga tak dibawa conte, Montolivo dan Jorginho yang tampil impresif bersama klubnya harus puas hanya menjadi penonton pada Euro kali ini.

Tapi soal lini belakang Italia merupakan salah satu yang terkuat saat ini, nama nama besar seperti Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli, Bonucci dan juga sang kiper Legenda Gianluigi Buffon menjadi nilai lebih pada Italia.

Dipandang sebelah mata sebelum melawan Belgia, Belgia yang diisi oleh talenda talenta berkelas macam Hazard dan Radja Nainggolan diyakini akan membuat Italia tak berdaya menghadapinya.

Namun secara mengejutkan Italia sukses membungkam Belgia, untuk memegang kendali Grup E di Piala Eropa 2016, Selasa dini hari, 14 Juni 2016. Belgia yang merupakan tim termahal dalam turnamen di Prancis, itu dikaramkan oleh striker ‘tak berguna’ milik Southampton, Graziano Pelle.

Dua pemain kunci belgia Hazard dan juga Kevin De Bruyne berhasil dibuat tak berkutik, sehingga tidak mampu mengatur permainan tim mereka. Meski Italia terus digempur sepanjang laga, mereka justru mampu meraih kemenangan meyakinkan 2-0.

Itali membuka keunggulan lewat Emanuele Giaccherini. Banyak yang menilai performanya tidak memuaskan di Premier League. Dia hanya mendapat 11 kesempatan bermain di semua kompetisi bersama Sunderland. Sedangkan gol kedua dicetak oleh Graziano Pelle pemain yang mencatatkan 14 gol dari 37 pertandingannya musim lalu bersama Southampton. Pelle dikenal sebagai striker bertubuh tinggi dan kuat, dengan kemampuan penyelesaian yang akurat. Tetapi, performa di Premier League sempat membuat namanya tenggelam.

Bagusnya penampilan Giaccherini dan Pelle bersama timnas, kembali memberi nilai tambah bagi Conte, yang mampu mengeluarkan kemampuan terbaik para pemainnya. Kemenangan ini menjadi pencapaian spesial bagi Emmanuele Giaccherini dan Pelle, untuk menepis pandangan negatif pada skuat Italia.

Italia saat ini menduduki posisi puncak grup E pada EURO 2016 disusul oleh Irlandia dan Swedia yang bermain imbang 1- 1.

About kang odon

Check Also

Man City Kalah, Liverpool Tinggal Butuh Enam Poin Lagi untuk Juarai Liga Inggris

MANCHESTER – Kekalahan Manchester City dari Manchester United di laga pekan ke-29 Liga Inggris 2019-2020 …