Tips Berlatih Olahraga Skipping yang Aman dan Menyenangkan

Skipping ialah salah satu jenis olahraga kardio yang menggunakan alat bantu tali. Caranya adalah dengan memutar tali melewati bagian atas kepala dan berputar melalui bawah kaki. Ketika tali berada di bawah kaki, maka orang yang melakukan skipping harus melompat menghindari tali tersebut.

Saat sedang berlatih skipping, suatu masalah yang kerap kali terjadi adalah kaki tersangkut tali. Maka dari itu diperlukan pengetahuan mengenai cara bermain yang benar agar bisa melakukan skipping dengan baik. Untuk memperoleh hasil optimal dalam bermain skipping, mulailah dengan pengetahuan mendasar mengenai teknik skipping.

Tujuan dari olahraga skipping ini adalah untuk melatih kekuatan otot kaki, lengan dan juga pinggul. Karena pada saat melakukan lompatan, maka otot-otot tubuh tersebut akan berkontraksi dan menahan beban atas gerakan yang dilakukan.
Contoh saja ketika melakukan lompatan, dimana kekuatan dari kaki sangat dibutuhkan untuk bisa menghindari tali skipping.

Demikian pula ketika mendarat, maka otot pinggul akan terlatih untuk menahan beban tubuh ketika kaki menyentuh lantai. Demikian pula, otot lengan yang digunakan untuk mengayunkan tali akan mampu meningkat kekuatannya karena adanya gerakan secara konstan saat memutar tali tersebut.

Skipping banyak dilakukan oleh masyarakat, baik oleh mereka yang memang terlibat dalam kegiatan olahraga maupun oleh mereka yang hanya ingin menjaga kondisi fisiknya saja. Karena cara melakukan skipping ini cukup sederhana dan mudah untuk dilakukan. Pada saat melakukan lompatan skipping ini, lakukan dengan hati-hati untuk menghindari tersangkut tali. Lakukanlah lompatan sambil menghitung lompatan untuk memudahkan gerakan tangan dan kaki.

Dengan berlatih skipping, seseorang bisa pula melatih kemampuannya untuk menjaga kelenturan tubuh dan juga kelincahan geraknya. Karena dengan skipping, seseorang akan membiasakan diri untuk bergerak secara cepat dan dalam reflek yang tinggi.

Skipping sebaiknya dilakukan secara rutin. Tidak perlu terlalu lama ketika melakukan skipping ini. Cukup 12 menit setiap harinya, bisa memberikan manfaat pada tubuh setelah melakukan skipping. Yang paling penting saat melakukan skipping ini adalah mengetahui cara agar tidak tersangkut saat skipping, yaitu dengan menjaga konsentrasi. Selain itu, skipping menggunakan dua kaki, akan mampu membakar kalori yang lebih banyak, jika dibanding melakukan skipping hanya dengan satu kaki saja.

Disarankan untuk menggunakan tali yang panjang dan ukurannya berat. Hindari memilih tali yang ukurannya sangat ringan karena akan lebih sulit untuk dikendalikan. Tali yang terlalu ringan dapat membuat seseorang mudah tersangkut tali skipping saat melompat. Sehingga hal ini bisa membuat seseorang terjatuh dan bisa mengalami cedera.

Akan lebih baik lagi jika tali yang akan digunakan untuk melakukan skipping ini didapat dengan cara membeli di toko perlengkapan olahraga. Karena tali skipping yang dijual tersebut sudah sesuai dengan standar dan lebih mudah untuk dikendalikan. Namun, bila tidak membeli tali skipping, bisa pula menggunakan rangkaian karet gelang yang disambung karena dari sisi berat pun, karet gelang ini tidak terlalu ringan. Ukuran panjangnya pun bisa disesuaikan sesuai dengan tinggi tubuh seseorang.

Untuk menghindari kebosanan saat melakukan skipping ini, buatlah beberapa variasi lompatan. Misalnya saja dengan melompat ke belakang, samping atau maju ke depan dan tidak hanya diam di tempat saja. Variasi arah lompatan ini juga bisa membantu seseorang untuk meratakan pengembangan otot dalam tubuh. Dengan demikian, seluruh bagian tubuh akan bisa merasakan manfaat dari gerakan skipping ini.

Baca Juga :

• Cara Skipping yang Benar untuk Program Diet
• Mengapa Memilih Olahraga Skipping? Ini Dia Ternyata Manfaatnya