Breaking News
Home / info olahraga / Efek Negatif Berolahraga di Saat Migrain

Efek Negatif Berolahraga di Saat Migrain

Olahraga ternyata bisa menjadi pedang bermata dua. Olahraga yang benar dapat menyembuhkan, sebaliknya berolahraga dengan cara yang salah justru malah akan berdampak negatif. Ada begitu banyak manfaat dari berolahraga apalagi jika Anda salah satu tipe orang yang rentan terhadap migrain.

“Olahraga adalah salah satu cara yang ampuh menghilangkan stres, karena biasanya stres terkait dengan serangan migrain,” kata Timothy Houle, PhD, profesor di Forest School of Medicine. Entah itu karena kemampuannya untuk menjinakkan ketegangan atau beberapa aspek lain, tetapi telah ditunjukkan dalam studi bahwa dengan olahraga teratur dapat mencegah migrain dan membuat orang-orang yang tengah mengalaminya bisa lebih ringan.

Salah satu Faktor terjadinya migrain adalah kekurangan cairan. Karena 60% dari tubuh kita adalah air. Maka akan sangat penting untuk terus menjaga kadar cairan dalam tubuh dengan minum air teratur. Anda akan lebih rentan terhadap efek migraine apabila tubuh Anda kekurangan cairan.

“Kebanyakan orang tidak terhidrasi dengan baik untuk memulai latihan, dan ketika Anda menambahkan intesitas latihan, maka dapat mendorong Anda melewati batas,” kata Nuh Rosen, MD, direktur Headache Center di Sistem Kesehatan North Shore-LIJ.

Faktor berikutnya adalah makanan. Jika Anda pergi ke gym ketika baru saja bangun tidur dan sebelum makan, bisa menyebabkan Anda migrain. “Penurunan Gula darah ketika berolahraga dapat menyebabkan migrain,” ujar Rathier.

Lebih baik makan dahulu setidaknya satu atau setengah jam sebelum berolahraga. Karena tubuh memerlukan waktu untuk mencerna makanan.
Hindari gula junk food, yang dapat menyebabkan penurunan mendadak dalam gula darah. Ini juga penting untuk mengisi bahan bakar setelah latihan Anda. Mengonsumsi protein shake dan buah adalah makanan pemulihan yang baik. Buah yang kaya serat dan glikogen (sumber energi utama tubuh) baik dalam menjaga gula darah tetap stabil.

Jika Anda seorang pemula di gym, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui. Awali latihan Anda dengan beban yang ringan dan jangan memaksakan diri. Setelah hari berikutnya Anda tidak mengalami sakit otot yang berlebih, maka Anda baru dapat menaikkan tingkat dengan aman dari latihan, perlahan-lahan sampai ke yang lebih menantang. Ini akan membantu Anda terhindari dari cedera dan menurunkan risiko sakit kepala.

Bagaimanapun tingkat kebugaran Anda saat itu, jangan pernah memulai sesi latihan Anda tanpa pemanasan minimal selama 10 sampai 15 menit. Karena dengan Penggunaan oksigen secara mendadak dapat memicu migrain. Dan ingat, peregangan selama 5 sampai 10 menit di awal dan akhir sesi Anda akan mencegah ketegangan otot .

About kang odon

Check Also

Jenis Olahraga yang Gagal Menjadi Bagian Olimpiade

Mengingat jumlah acara di Olimpiade yang semakin kembung saat ini, sulit untuk percaya bahwa ada …